Dapatkan gratis ongkir - Bebas 30 hari uang kembali.

Desaku Purwakarta
Rp. 0
Keranjang masih kosong.

Dapatkan gratis ongkir - Bebas 30 hari uang kembali.

Artikel Terpopuler

SENI DALAM PENCAK SILAT : MENDORONG KAUM MUDA UNTUK TERUS MENGHARGAI KEBERADAANNYA

Pencak silat adalah suatu seni bela diri tradisional yang berasal dari Indonesia. Seni bela diri ini secara luas dikenal di Indonesia, Malaysia, Brunei, Singapura, Filipina selatan, dan Thailand selatan sesuai dengan penyebaran berbagai suku bangsa Nusantara (Indonesia). Unsur-unsur untuk membela diri dengan seni bela diri, yaitu dengan menggunakan pukulan dan tendangan. Pencak silat merupakan bela diri yang banyak diminati oleh banyak orang terutama masyarakat Indonesia, termasuk di Jawa Barat. Di Desa Pamoyanan hadir wadah untuk memupuk kesenian dalam pencak silat yang berwadah dalam organisasi Perguruan Pencak Silat Satria Muda Pamoyanan. Organisasi ini melestarikan kebudayaan silat ini dan disambut baik oleh anak-anak sekitar yang terdiri dari berbagai usia. Keadaan Satria Muda mendorong generasi muda mengembangkan seni dan menjaga serta melestarikan pencak silat agar tetap eksis dikemudian hari. Satria Muda Pamoyanan dengan bangga pernah mengantarkan anak didiknya menjadi juara umum di pertandingan silat se-Kabupaten Purwakarta dan akan melaju ke tingkat provinsi. Moto "shalat, silat, dan silaturahmi" diharapakan dapat menjadi acuan yang kuat untuk berprestasi tanpa melupakan Tuhan dan teman.

SINGKAT TAPI MEMIKAT

Perpisahan adalah sebuah keniscayaan dalam pertemuan. Merupakan sebuah hukum alam bahwa jika ada pertemuan pasti ada perpisahan. Selama 13 hari di Desa Pamoyanan adalah sebuah anugerah luar biasa karena bisa bersama-sama belajar dan mengenal. Dulunya tidak tahu sekarang jadi tahu, itulah yang Praja IPDN di Desa Pamoyanan rasakan.  Pelaksanaan Bhakti Karya Praja telah berakhir dan saatnya kembali ke ksatriaan untuk mengisi ilmu yang nantinya akan diterapkan di masyarakat. Dalam perpisahan, Praja IPDN mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga Desa Pamoyanan serta memohon maaf karena dalam pelaksanaan Bhakti Karya Praja terdapat banyak kesalahan baik ucapan maupun tindakan. Praja IPDN juga berharap semoga ke depannya Pamoyanan menjadi desa maju dan lebih baik lagi. "Perpisahan memang menyakitkan, namun yakinlah akan selalu ada rencana baik dibalik itu semua" BHAKTI KARYA PRAJA IPDN XXXI                                                                                                                                                                                                     5-18 September 2023

NGALIWET : KESETARAAN, PERSAUDARAAN, DAN KESEDERHANAAN

Ngliwet adalah tradisi makan siang bersama yang dilakukan saat istirahat siang di Kantor Desa Pamoyanan. Desa Pamoyanan telah melaksanakan tradisi ini semenjak 2 tahun lalu. Tradisi ini mengandung nilai kebersamaan dan kesetaraan dimana kepala desa dan seluruh perangkat makan bersama beralaskan daun pisang sambil berbincang, bercanda, dan berdiskusi. Dengan tradisi ini, ikatan persaudaraan semakin erat sebab terjalin komunikasi satu sama lain. Komunikasi berlandaskan kesederhanaan dari hati ke hati yang akan membangun lingkungan kerja yang kondusif dan suportif. Biasanya yang menjadi ciri khas dalam acara ngaliwet ini adalah adanya ikan teri dana kerupuk, yang bermakna bukan tentang apa yang dimakan tetapi dengan siapa kita makan.  

KERIPIK PAMOYANAN : ALTERNATIF CAMILAN MENARIK BIKIN KETAGIHAN

Keripik adalah sejenis makanan ringan berupa irisan tipis dari umbi-umbian, buah-buahan, atau sayuran yang digoreng di dalam minyak nabati. Untuk menghasilkan rasa yang gurih dan renyah biasanya dicampur dengan adonan tepung yang diberi bumbu rempah tertentu. Secara umum keripik dibuat melalui tahap penggorengan, tetapi ada pula dengan hanya melalui penjemuran, atau pengeringan. Keripik dapat berasa dominan asin, pedas, manis, asam, gurih, atau paduan dari kesemuanya.  Pamoyanan adalah salah satu desa yang memiliki usaha rumahan berupa keripik, salah satunya milik Teh Epi di Kp. Pasir Peuteuy RT 10 RW 3 Keripik yang dibuat biasanya adalah keripik talas dan pisang. Keripik dijual dengan kemasan 250 gram dengan harga 13 ribu rupiah. Dalam sehari Teh Epi bisa memproduksi keripik 20-30 kilogram. Selain itu Teh Epi juga memproduksi lumpia krispi, piscok, bolpis lumer, ketimus, misro, peyek, donat, makaroni bantet.

PENDALAMAN ORIENTASI WILAYAH BHAKTI KARYA, PRAJA IPDN KUNJUNGI USAHA LOSTER

Pelaksanaan Bhakti Karya Praja di Desa Pamoyanan oleh Praja IPDN ditujuakan agar praja mengetahui dan memahami potensi wilayah yang ada di desa. Apa yang menjadi produk khas desa dan bagaimana pengelolaannya adalah dua hal yang wajib diketahui sebagai bahan informasi sehingga dapat menciptakan terobosan dan memberikan masukan. Desa Pamoyanan adalah desa khas yang memiliki usaha loster. Loster yang dipasarkan memiliki harga yang bervariasi, mulai 8000 rupiah. Distribusinya telah merambah ke seluruh wilayah Kabupaten Purwakarta, bahkan kabupaten di sekitarnya. Dengan prospek yang strategis tersebut, menjadi tanggung jawab bersama untuk mendukung kemajuan usaha agar wilayah pasaran terus meluas bahkan sampai tingkat nasional.